Friday, April 5, 2013

PARADIGMA MANUSIA DALAM BISNIS (QUADRAN)


Paradigma Manusia dalam bisnis

Sebelum memahami arti pentingnya bisnis, ada beberapa hal yang harus anda ketahui

Paradigma Umum (Pola 1)

Pola ini dianut oleh 90% orang diseluruh dunia, sedangkan di Indonesia sekitar 97% masyarakat Indonesia menganut pola ekonomi seperti ini.
Orang (90%) kerja hanya memiliki 10% uang yang beredar. Mereka senantiasa bekerja setiap hari untuk mewujudkan Rencana Masa Depan.
Artinya Anda harus terus bekerja untuk menghasilkan uang dan mewujudkan Rencana Masa Depan, 
mari kita ambil contoh 2 pertanyaan:
1.    Apakah Anda tetap menghasilkan uang jika Anda tidak bekerja?
2.    Seandainya Anda bekerja secara terus menerus perlu berapa tahun untuk mewujudkan Rencana Masa Depan Anda? (coba disimulasikan dengan cara "sesuatu yang ingin Anda beli" dibagi dengan "jumlah uang yang bisa Anda tabung setiap bulanya!")
Robert Kiyosaki memberi nasehat, jika Anda masih di pola 1 sebaiknya Anda segera mempersiapkan diri masuk ke pola 2 mengapa?

Karena Pola 1 :
1.      Pola pekerjaan tidak aman, untuk mendapatkan uang harus mengorbankan / membarterkan waktu & tenaga. Kalau suatu saat tidak mempunyai waktu atau tenaga ( kecelakaan, sakit, kena PHK, etc ) sehingga tidak bisa bekerja, maka tidak akan mendapatkan uang. Kemudian bagaimana Rencana Masa Depan Anda?
2.      Memiliki penghasilan yg Linier. Penghasilan rata-rata naik 0-20% per tahun padahal kebutuhan (BBM, tabung gas, air & listrik) naik 80-200% per tahun. Jadi hidup semakin lama semakin sulit. Bayangkan, sampai kapan kita bisa memenuhi kebutuhan hidup kita?

Paradigma Sukses/Wirausaha (Pola 2)

Pola ini hanya dianut oleh sekitar 10% orang di dunia tetapi mereka menguasai 90% uang di dunia. Orang (10%) KERJA membangun ASET menghasilkan UANG (90%) untuk mewujudkan RENCANA MASA DEPAN.

Artinya Anda BEKERJA untuk MEMBANGUN ASET. Katakanlah hanya selama 6-12 bln. Asyiknya, setelah Aset terbentuk walaupun Anda tidak bekerja, Aset akan menghasilkan uang secara terus menerus, selain itu Pola 2 memiliki potensi penghasilan yang tidak terbatas. Jadi pasti dengan sangat mudahnya Anda dapat mewujudkan Rencana Masa Depan yang Anda inginkan. Namun tidak banyak orang yang menjalankan pola 2 ini. Banyak alasan yang menyebabkan mereka mengurungkan niatnya untuk membangun ASET. Salah satu diantaranya adalah terbatasnya MODAL dan kurangnya keahlian, pengalaman dan motivasi. 



Dari penjelasan dan gambar diatas akan  terdapat dua kuadran, yaitu Kuadran Kiri danKuadran Kanan. Gambar ini menjelaskan perbedaan cara manusia dalam mencari uang atau juga bisa disebut dengan Active Income dan Passive Income.
E atau Employee adalah Pekerja atau Bekerja untuk orang lain. Contohnya Pegawai, Executive, Buruh, bahkan pejabat.
S atau Self Employed adalah Orang yang Bekerja untuk diri sendiri (pekerja lepas). Contohnya Pengacara, Pemilik Toko, Dokter.
B atau Business Owner adalah Pemilik bisnis/usaha dengan system. Contohnya Konglomerasi, Franchising/Waralaba, Network Marketing (MLM).
I atau Investor adalah Penanam modal. Contohnya Pemilik Properti, Pemegang Saham, Pemilik Deposito.
Cashflow Quadrant mewakili berbagai metode yang berlainan, dengan mana penghasilan atau uang diperoleh. Sebagai contoh, seorang “E” mendapat uang dengan mempunyai pekerjaan dan bekerja untuk orang lain atau sebuah perusahaan. Orang-orang “S” mendapat uang dengan bekerja untuk diri sendiri. Seorang “B” memiliki usaha yang menghasilkan uang, dan “I” mendapat uang dari berbagai investasi mereka dengan kata lain, uang menghasilkan uang yang lebih banyak.
Berbagai metode menghasilkan uang yang berbeda membutuhkan kerangka berpikir yang berbeda, keterampilan teknis yang berbeda, jalur pendidikan yang berbeda, dan jenis orang yang berbeda. Orang yang berbeda tertarik pada kuadran yang berbeda.
Meski uang di mana-mana sama, cara memperolehnya bisa jauh berbeda. Jika mulai milihat keempat label berbeda pada masing-masing kuadran, Anda mungkin akan bertanya pada diri sendiri, “Dari kuadran yang mana aku memperoleh sebagian besar penghasilanku?”
Setiap kuadran berbeda, Untuk memperoleh penghasilan dari berbagai kuadran yang berbeda membutuhkan keterampilan yang berbeda dan kepribadian yang berbeda, meski seumpama orang yang ditemukan dalam masing-masing kuadran tetap sama. Berubah dari kuadran ke kuadran adalah seperti bermain golf pada pagi hari dan kemudian menonton pertunjukan balet pada malam hari.
Untuk berpindah kuadran maka perlu menggunakan alat salah satunya adalah dengan memulai usaha di Multilevel Marketing.

No comments:

Post a Comment